KAIRO—Rabu (03/04) PCINU Mesir bersama Bedug Media mempersembahkan sebuah kado istimewa untuk al-Azhar dalam rangka memperingati hari lahirnya yang ke-1084. Setelah diresmikan menjadi Badan Otonom, Bedug Media memperoleh mandat pertamanya dari Ketua Tanfidziyah untuk menggelar kegiatan Bincang Buku & Peluncuran Bunga Rampai Ke-Azhar-an yang bertempat di Sekretariat PCINU.
Kado yang dimaksud tidak lain berupa kumpulan karya tulis dalam buletin Bedug, rubrik Ke-Azhar-an, yang kini berenkarnasi menjadi Bunga Rampai Ke-Azhar-an. Mengutip dari sambutan ketua panitia, Jihan Muqoddas, bahwa proyeksi merampungkan rubrik tersebut berlangsung selama lima tahun. Mulai dari Syekh al-Kharrasy selaku Imam Akbar pertama, sampai kepada Imam Akbar saat kini, Syekh Ahmad ath-Thayyib.
Adapun misi besar dari rubrik Ke-Azhar-an ini bermula untuk mengulas sejarah hidup, pemikiran, serta hal ahwal yang berfokus pada Imam Akbar al-Azhar dari masa ke masa. Harapannya, masyarakat luas, terkhusus masyarakat Indonesia dapat mengetahui dan mengambil ibrah dari syekh-syekh ternama al-Azhar. Tersebab, upaya untuk membaca dan menyelami literatur seputar Imam Akbar dengan berbahasa Indonesia masih terbilang sukar.
Tak berhenti sampai di sana, peluncuran Bunga Rampai Ke-Azhar-an itu juga dibersamai dengan dialog yang menghadirkan dua narasumber dan beberapa tamu undangan dari berbagai lembaga kajian. Saudara Ikrom Mausuli, selaku narasumber pertama juga turut menyuguhkan esai berjudul “Ijtihad Kemanusiaan Imam Akbar Ahmad ath-Thayyib”. Sedangkan saudara Hafez al-Asad Hasibuan menghidangkan esainya dengan tajuk “Imam Akbar al-Azhar sebagai Negarawan Perspektif Ibnu Khaldun”.
Dialog itu berjalan begitu mulus dengan diisi tanya-jawab para hadirin bersama kedua narasumber, sehingga waktu yang telah ditetapkan panitia rasanya tidak cukup dan harus beralih ke acara selanjutnya. Sebagaimana yang telah tercantum dalam susunan acara, kegiatan ini pun dibumbui sesi bincang buku al-Mujaz al-Lathif fi ‘Alaqat Indunesia bi al-Azhar asy-Syarif yang dibawakan langsung oleh penulisnya, Dr. Husam Syakir (Direktur Pusat Infomasi Universitas al-Azhar).
Tak luput ketinggalan, panitia juga menghadirkan Abdul Muata’ali, Lc., MIP., Ph.D. selaku Atdikbud KBRI Kairo dan K. H. Mukhlason Jalaluddin, Lc., MM. selaku Rais Syuriah PCINU Mesir. Kegiatan diakhiri dengan buka puasa bersama dan penyerahan cendera mata dari para panitia kepada narasumber dan tamu undangan. (Raja Amar Jayakarta)